Bangla, Sesuatu yang Mengalir dari City of Joy

Bangla, sejenis minuman keras kampung yang disuling di dekat tempat pembuangan sampah. Bahannya sisa sayuran dan buah-buahan serta isi perut segala binatang yang disiram sari tetes tebu. Diperam ke dalam gentong kedap air yang ditenggelamkan di kolam yang tidak mengalir selama berbulan-bulan.

Kosa dan arti kata ini saya dapati ketika membaca
Jurnal Wacana 22: Menuju Transportasi yang Manusiawi halaman 133, yang memaparkan resensi novel City of Joy. Novel karya Dominique Lapierre ini dialihbahasakan ke Indonesia menjadi Negeri Bahagia.

Proses kerja pembuatan liker ini diselubungi latar dan perangkat kemiskinan. Kata ini benar-benar menghantui saya sepanjang sore itu.

0 comments:

Post a Comment